dear pembaca ,  katanya nih :

"Penduduk Indonesia menduduki posisi puncak dalam hal pemakaian produk teknologi berlayar dengan rata-rata 9 jam per hari."

Quote:

Penduduk Indonesia menduduki posisi puncak dalam hal pemakaian produk teknologi berlayar dengan rata-rata 9 jam per hari. Ponsel pintar adalah produk berlayar yang paling sering digunakan penduduk Indonesia.

Pernyataan tersebut merupakan data survei Millward Brown AdReaction yang dikutip dalam presentasi "Internet Trends 2014" oleh Mary Meeker, seorang analis dari Kleiner Perkins Caufield & Byers. Survei ini melakukan survei terhadap penduduk berusia 16 sampai 44 tahun di 30 negara.

Menurut survei, sehari-hari penduduk Indonesia menghabiskan 540 menit (9 jam) memakai produk teknologi berlayar dengan rincian 132 menit mengakses televisi, 117 menit mengakses perangkat komputer, 181 menit ponsel pintar dan 110 menit memakai tablet.

Jika pemakaian keempat perangkat itu digabungkan, penduduk Indonesia adalah yang paling sering berinteraksi dan menghabiskan waktunya dengan produk teknologi berlayar.

Negara-negara berkembang terlihat mendominasi daftar ini. Setelah Indonesia, di posisi dua hingga lima ditempati oleh Filipina dengan 8,85 jam per hari untuk kegiatan yang sama, Tiongkok 7,98 jam, Brasil 7,9 jam, dan Vietnam 7,76 jam.

Amerika Serikat berada di posisi enam dengan waktu interaksi dengan perangkat berlayar selama 7,4 jam per hari.

Untuk pemakaian televisi, penduduk di Inggris dan Amerika Serikat tercatat paling unggul dengan waktu masing-masing 148 menit dan 147 menit per hari.

Penduduk Tiongkok tercatat paling sering berinteraksi dengan perangkat komputer yaitu 161 menit per hari. Sementara penduduk Filipina paling sering berinteraksi dengan tablet yaitu 115 menit per hari.

Situs teknologi DailySocial mencatat, survei ini menegaskan tingginya minat penggunaan perangkat elektronik berlayar, terutama yang berkaitan dengan konsumsi internet di negara-negara berkembang.


sumber

Dan, kalau dikerucutkan lagi, hasilnya seperti ini gan

Quote:Mahasiswa Paling Betah Menatap Layar "Gadget"



Pesatnya perkembangan teknologi membuat setiap orang seakan memiliki kewajiban untuk terus mengikutinya supaya tidak dicap ketinggalan zaman. Bahkan tidak sedikit pula orang yang bersikap berlebihan hingga tidak bisa dipisahkan dengan gadget mereka.

Dari seluruh kelompok orang yang menggunakan gadget, survei menunjukkan, mahasiswa merupakan kelompok yang paling lama menatap layar. Menurut survei tersebut, mahasiswa rata-rata menatap layar gadget atau dikenal dengan istilah "screen time" rata-rata sebanyak lima jam per hari.

Dokter spesialis olahraga Ade Jeanne Tobing mengatakan, screen time pada mahasiswa paling tinggi karena mereka paling sering terekspos gadget berlayar, seperti televisi, komputer, video game, laptop, hingga ponsel pintar.

"Padahal screen time berhubungan dengan kebugaran jantung. Semakin banyak orang melakukan screen time semakin rendah kebugaran jantungnya," kata Ade dalam media gathering di Jakarta, Senin (2/6/2014).

Ade menyampaikan, screen time dikategorikan sebagai aktivitas sedentari, yaitu kurang bergerak. Padahal seharusnya aktivitas sedentari dilakukan lebih sedikit daripada aktivitas fisik lainnya.

Menurut WHO, lebih dari 60 persen penyebab kematian di dunia adalah akibat penyakit tidak menular, antara lain obesitas, diabetes, hipertensi, penyakit jantung, osteoporosis, osteoartritis, dan kanker. Bahkan, kurang aktivitas fisik diketahui sebagai peringkat empat penyebab kematian di dunia.

Karena itu, Ade mengimbau setiap orang, termasuk mahasiswa untuk mulai mengurangi screen time dan menambah jumlah aktivitas fisik yang mereka lakukan dalam sehari. Tujuannya, selain mengurangi risiko penyakit tidak menular, juga membuat tubuh bugar.

Rekomendasi American College of Sports Medicine dan American Heart Association menyebutkan, aktivitas fisik intensitas sedang perlu dilakukan lima kali seminggu, minimal 30 menit. Dengan kata lain orang dewasa sehat perlu melakukan aktivitas tersebut 150 menit per minggu.




  untuk para pembaca sekalian yang ingin menyebarkan artikel ini mohon untuk menulissumber nya seperti yang ada di bawah tulis ini    SUMBER nya disini

0 komentar:

Posting Komentar